145687
Perbedaan Delik Aduan dan Delik Biasa
Source image: https://www.merdeka.com
Pada artikel sebelumnya (https://www.indonesiare.co.id/id/knowledge/detail/263/Pencemaran-Nama-Baik-di-Sosial-Media) disebutkan bahwa Pencemaran Nama baik di Sosial Media termasuk ke dalam Delik Aduan, lalu apa sebenarnya yang dimaksud dengan Delik aduan? serta apa perbedaannya dengan Delik Biasa?
Pada dasarnya, dalam suatu permohonan pemrosesan suatu peristiwa pidana perlu diketahui terlebih dahulu tentang apakah peristiwa pidana tersebut merupakan delik aduan (Klacht Delicten) atau delik biasa (Gewone Delicten).
Drs. P.A.F. Lamintang, dalam bukunya Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia (hal. 217-218) memberi pengertian delik aduan dan delik biasa, sbb :
“Delik aduan merupakan tindak pidana yang hanya dapat dituntut apabila ada pengaduan dari orang yang dirugikan. Sedangkan delik biasa adalah tindak pidana yang dapat dituntut tanpa diperlukan adanya suatu pengaduan.”
Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa terhadap permohonan pemrosesan peristiwa pidana yang termasuk delik aduan hanya dapat ditindaklanjuti oleh yang berwajib (dalam hal ini pemerintah yang diwakili oleh polisi, kejaksaan, dan hakim) apabila didahului dengan pengaduan dari pihak yang merasa dirugikan, sedangkan permohonan pemrosesan peristiwa pidana yang termasuk delik biasa dapat ditindaklanjuti oleh yang berwajib tanpa harus didahului dengan pengaduan terlebih dahulu.
Contoh peristiwa hukum yang termasuk delik aduan diantaranya adalah Pencemaran nama baik, pencurian uang orang tua oleh anggota keluarga dan menghilangkan barang milik orang lain sedangkan yang termasuk delik biasa diantaranya adalah pencurian, penipuan dan penggelapan uang.
Perlu diingat bahwa delik aduan memiliki batas waktu pengaduan, Pasal 74 KUHP mengatur bahwa pengaduan hanya boleh diajukan dalam kurun waktu 6 (enam) bulan apabila berdomisili di Indonesia terhitung sejak orang yang dirugikan mengetahui adanya suatu peristiwa pidana atau dalam waktu 9 (Sembilan) bulan apabila berdomisili di luar Indonesia.
********
Penulis
Arthur Daniel P. Sitorus, SH., AAAIK., CLA
Email: arthur@indonesiare.co.id
Artikel
- Peradilan Anak di Indonesia
14 Jun 2022
3200 kali - Mengenal Istilah Hukum Piercing The Corporate Veil28 Mar 202233893 kali
- Mengenal Sengketa Tata Usaha Negara10 Feb 202233258 kali
- Asas-asas Hukum Acara Pidana04 Feb 202297720 kali
- Intervensi Pihak Ketiga Dalam Pemeriksaan Perkara Perdata27 Jan 202214885 kali
- Kepailitan Perusahaan Asuransi17 Jan 20226407 kali
- Kepailitan Berdasarkan Hukum Indonesia24 Nov 20216272 kali
- Keabsahan dan Konsekuensi Melakukan Perubahan Tanda Tangan08 Nov 20218774 kali
- Jenis Kepemilikan Hak Atas Tanah01 Nov 202122929 kali
- Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa di Sektor Jasa Keuangan18 Oct 20213811 kali
- Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan02 Sep 202132835 kali
- Dapatkah Saksi Di Persidangan Dijatuhi Hukuman Pidana?27 Aug 202126153 kali
- Mendapatkan Status sebagai Warga Negara Indonesia18 Aug 202111400 kali
- Perbedaan Profesi Hukum Likuidator dan Kurator13 Aug 20219155 kali
- Mengenal Istilah Deportasi04 Aug 202128074 kali
- Penyerahan Pelaku Tindak Pidana Melalui Ekstradisi19 Jul 20216661 kali
- Melakukan Tindak Pidana Di Negara Lain09 Jul 202154860 kali
- Perbedaan Cessie, Novasi dan Subrogasi24 Jun 202189095 kali
- Perbedaan Wanprestasi dan Perbuatan Melawan Hukum19 Apr 202134067 kali
- Jenis Penahanan Berdasarkan Hukum Acara Pidana14 Apr 202125820 kali
- Perbedaan Istilah Hukum Pro Bono dan Pro Deo30 Mar 202138954 kali
- Prosedur Pelaporan Dugaan Tindak Pidana Ke Polisi22 Mar 202156350 kali
- Eksepsi dalam hukum perdata15 Mar 202180046 kali
- Jenis Jenis Peradilan di Indonesia06 Mar 2021162279 kali
- Kewajiban Penggunaan Materai Tempel Rp 10.00011 Jan 202112379 kali
- Jenis dan Sanksi Pelanggaran Lalu Lintas30 Dec 201938573 kali
- Mengenal Istilah Contempt of Court26 Dec 201913126 kali
- Mengenal Perbedaan Perseroan Publik dan Perseroan Terbuka (Tbk)25 Nov 201923486 kali
- Asuransi Barang Milik Negara04 Nov 20195842 kali
- Mengenal Perbedaan Gugatan dan Permohonan21 Oct 201974011 kali
- Perbedaan Tindak Pidana Ringan dengan Pelanggaran dalam sistem Hukum Pidana17 Oct 201951811 kali
- Ultimum Remedium dan Primum Remedium Dalam Sistem Hukum Pidana Indonesia17 Sep 201954510 kali
- Kewajiban Menggunakan Mata Uang Rupiah di Wilayah NKRI10 Sep 201922842 kali
- Menghindari Pelanggaran Hak Cipta30 Aug 201945515 kali
- Hak Konsumen yang Membeli Barang dengan Cacat Tersembunyi19 Aug 201911504 kali
- Pencemaran Nama Baik di Sosial Media06 Aug 201923459 kali
- Hak Penumpang Jika Pesawat Delay30 Jul 20195519 kali
- Mengenal Istilah Hukum ZAAKWARNEMING24 Jul 201967218 kali
- Pemberian Hibah Menurut Hukum di Indonesia16 Jul 201965011 kali
- Hukum Waris Di Indonesia02 Jul 201975520 kali
- Fit and Proper Test Reassesment29 May 20195943 kali
- Dapatkah Seseorang Dipidana Karena Tidak Mampu Membayar Utang?13 May 201925856 kali
- Pentingnya Mengetahui Fictie Hukum26 Mar 201929508 kali
- Tanggung Jawab Pengelola Atas Kendaraan Yang Hilang Di Tempat Parkir11 Mar 20199396 kali
- Fungsi Sebenarnya Meterai dalam Perjanjian28 Jan 20197922 kali
- Customer Due Diligence (CDD) Bagi Penyedia Jasa Keuangan09 Apr 201855576 kali
Follow Us
