Plt Dirut Indonesia Re Kocu A. Hutagalung menyampaikan sambutan di acara Kick-off Meeting PGAI Matchplay 2020 di Jakarta, Selasa

Jakarta (ANTARA) -- Turnamen golf tahunan yang mempertemukan para pelaku asuransi nasional, PGAI Matchplay, akan kembali digelar mulai tanggal 5 Maret hingga 31 Maret 2020 di Cimanggis, Depok, Jawa Barat.
 

Kocu A. Hutagalung, Plt Direktur Utama PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) (Indonesia Re), selaku sponsor tunggal event ini, memastikan turnamen golf ini akan semakin kompetitif.

"3 besar bahkan selalu berubah dari tahun ke tahun. Apalagi, di tahun ini banyak anggota baru, yang memang kemampuannya sangat baik, sehingga akan meningkatkan persaingan," ungkapnya di sela-sela acara Kick-off Meeting PGAI Matchplay 2020 di Jakarta, Selasa.

PGAI (Persatuan Golf Asuransi Indonesia) merupakan kumpulan pegolf amatir dari industri asuransi dan reasuransi Tanah Air. Setiap bulannya selama setahun terakhir, PGAI menggelar pertandingan yang mempertemukan sekitar 300 anggota, yang pada akhirnya hanya tersaring 32 anggota dengan nilai tertinggi yang berhak berkompetisi di turnamen matchplay.

Sebagai sponsor tunggal sejak 2016, Indonesia Re berkomitmen mendukung penuh turnamen golf ini. Pasalnya, golf merupakan salah satu olahraga yang paling diminati oleh para pelaku asuransi di seluruh dunia.

"Manfaatnya begitu terasa ketika kita berbisnis dengan ceding, karena chemistry-nya telah terbangun," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum PGAI Robby Loho menyampaikan, pihaknya berupaya untuk terus memberikan wadah bagi para pelaku asuransi untuk berkompetisi di lewat turnamen ini. Pasalnya, prestasi yang di raih di lapangan golf akan berdampak positif baik bagi individu pegolf yang bersangkutan maupun perusahaan tempatnya bekerja.

"Dampaknya mulai dari promosi jabatan hingga meningkatkan kepercayaan stakeholder perusahaan," tukasnya.

Lebih lanjut, dirinya pun mengapresiasi kepada perusahaan-perusahaan para peserta yang kian menunjukan dukungannya dengan memberikan keleluasaan kepada para karyawan dalam berjuang di lapangan hijau.

"Sudah 2 tahun tidak ada yang walk out. Sehingga berdampak pula pada peningkatan kompetivitas selama bertanding," tukasnya.

Sumber : Antara