04 September 2019 2680
Accounting & Finance

Gejolak di Pasar Saham dan Safe Haven Assets

 

Sumber Gambar : cboe.com
 
Cboe Volatility Index® (VIX®) dianggap oleh banyak orang sebagai barometer utama volatilitas pasar ekuitas dunia. Indeks VIX sering disebut sebagai market’s fear gauge1. VIX menunjukkan volatilitas yang cukup tinggi belakangan ini. Berdasarkan data historis, volatilitas yang meningkat pada pergerakan indeks VIX terjadi saat dan atau setelah suatu event terjadi. Sebagai contoh sehari setelah peristiwa “Brexit”, indeks VIX melonjak cukup tajam. Begitu juga pada saat data ekonomi Dunia yang stagnan serta perlambatan ekonomi Amerika pada semester 2 tahun 2017, indeks vix kembali menunjukkan lonjakan volatilitas.
 
Dalam setahun belakangan ini, indeks VIX terlihat beberapa kali melonjak cukup tajam. Faktor yang mungkin paling berpengaruh adalah isu perang dagang khususnya pada penerapan tariff oleh Amerika terhadap produk ekspor China. Selain itu, pada beberapa hari yang lalu kita melihat bahwa indeks VIX melonjak naik kembali. Sebagai salah satu indicator, hal ini menunjukkan market sedang ‘khawatir’ atas peristiwa atau berita politik dan ekonomi di dunia.
 
Sumber Gambar : bloomberg com (data diolah)
 
 
MSCI World Index merupakan indeks dari pasar ekuitas global yang merepresentasikan performa ekuiti dari 23 negara maju diantaranya adalah Amerika, Kanada, Inggris, Jerman, Belanda, Australia, Hong Kong, Jepang, dan Singapore. Sedangkan MSCI Emerging Market (EM) Index adalah indeks dari pasar ekuitas global dari negara - negara berkembang seperti diantaranya China, Brazil, India, Korea, Taiwan, Thailand, dan Indonesia. Terlihat dari grafik diatas bahwa kedua indeks tersebut sedang mengalami downturn yang dapat juga berarti pasar ekuitas atau saham global sedang declining.
 
 
Sumber Gambar : fred.stlouisfed.org
 
Pada sisi lain, terlihat bahwa imbal hasil obligasi pemerintah pada beberapa negara maju terus menurun dimana hal ini juga berarti permintaan akan instrument tersebut meningkat. Apabila dilihat kembali grafik indeks VIX, maka kedua instrument ini seolah memiliki korelasi yang negative. Dengan demikian, so called safe haven assets saat ini menjadi instrument yang dicari oleh investor. Tidak hanya itu, safe haven lain seperti emas juga menunjukkan kinerja yang cukup baik. Harga emas sudah mulai merambat naik sejak semester 1 tahun 2019.
 
     
 
 
Sumber Gambar : goldprice.org
 
Ditengah kondisi pasar yang sedang tidak menentu ternyata membawa dampak yang cukup besar bagi pasar saham. Namun, instrument lain seperti obligasi pemerintah negara maju dan juga komoditas yang saat ini sedang naik daun yaitu emas, menjadi alternative investasi yang memberikan imbal hasil yang menarik. Tiap entity pasti punya alasan masing – masing dalam mengelola investasinya. Tetapi, di tengah kondisi seperti sekarang ini, kita harus tetap berusaha agar dapat ‘menyelamatkan’ asset kita supaya dapat memberikan hasil yang optimal.
 
Referensi :
1cboe.com
fred.stlouisfed.org
goldprice.org
bloomberg.com
msci.com

Penulis

Muhamad Yusron Wahyudi, S.E., M.Sc.

Email: yusron@indonesiare.co.id